Kisruh Pasar di Cianjur Selatan Terus Disoal

Pacar Rakyat Tanggeung (PRT), Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | CIANJUR – Entah sampai kapan permalasahan kisruh pasar Tanggeung-Sukanagara, Kabupaten Cianjur akan berakhir.

Kini, semakin mencuat dan publik banyak bertanya juga hal sama bukan hanya Jamica saja, secara langsung menilai dan dukung soal proyek anggaran besar tersebut harus diusut tuntas.

Baca Juga:  Target PAD dari Situ Bagenit Garut Naik Jadi Rp1,2 Miliar, Helmi Budiman Beri Penjelasan Begini

“Kami pertanyakan pembangunan terminal Cianjur Selatan,
Jaringan Aktivis Mahasiswa Cianjur Jamica) pembangunan terminal sampai saat ini belum terealisasikan,” katanya, Rabu (16/10/2022), pagi.

Baca Juga:  Ke Cianjur, DPRD Minta Pemprov Jabar Segera Perbaiki Tata Kelola Aset

Ari Kurniawan merasa heran dan bingung dengan rencana pembangunan terminal yang bersamaan dengan pasar rakyat di Cisel, yaitu pasar rakyat Tanggeung dan pasar rakyat Sukanagara.

Baca Juga:  Herman Suherman Ngaku Lahan Pertanian di Cianjur Bertambah 200 Hektare Setiap Tahun

“Saya bingung dan heran ketika mendapat informasi pembebasan di lahan di Tanggeung yang dilakukan oleh DPKPP Cianjur berdasarkan permintaan dari Diskoperindag dan Dishub Cianjur dengan harga yang cukup pantastis.