Dani sendiri mengaku belum memahami dan menerima informasi secara langsung mengenai mekanisme pembelian gas ‘Si Melon’ menggunakan aplikasi MyPertamina. Namun dari hasil obrolan dengan pembeli, langkah itu kurang tepat untuk saat ini.
“Kalau menurut saya udah aja manual kalau ini hanya beli gas mah. Daripada nanti harus daftar dulu, harus ada kuota. Jadi malah rumit,” tuturnya.
melansir dari suarajabar.id, Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo mengatakan, diberlakilannya MyPertamina untuk pembelian LPG 3 kilogram agar penggunannya lebih tepat sasaran.
“Untuk waktunya relatif ya. Setelah registrasi BBM kita akan melanjutkan registrasi LPG,” kata Mars Ega Legowo dalam Webinar Virtual Generating Stakeholders Support For Achieving Effectiveness of Duel and LPG Subsidies. (Red)