JABARNEWS | BANDUNG – Pimpinan dan anggota Komisi A DPRD Kota Bandung menggelar rapat kerja bersama Bidang Aset dari Badan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung, dengan agenda pembahasan evaluasi realisasi tahun 2022 dan rencana kerja tahun 2023, di Ruang Rapat Komisi A, Senin, (06/03/2023).
Rapat kerja dipimpin oleh Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung, H. Rizal Khairul, SIP., M.Si., dan dihadiri oleh Sekretaris Komisi A, Erick Darmajaya, B.Sc., M.K.P., serta anggota Komisi A, Drs. Riana.
Pimpinan rapat mendorong agar adanya koordinasi dan kerja sama lintas sektoral atau lintas OPD dalam hal pengelolaan dan pemanfaatan aset milik Kota Bandung. Hal tersebut bukan hanya membuat pengelolaan lebih efektif, namun juga menjadi meningkatkan pendapatan daerah Kota Bandung.
“Dalam hal penanganan dan pengelolaan aset milik Pemerintah Kota Bandung, banyak sekali menghadapi kendala di lapangan. Maka dibutuhkan kerja sama dan integrasi antar lintas OPD yang bukan hanya dapat menyelesaikan persoalan, namun juga dari adanya kerja sama menjadi peningkatan pendapatan,” ujarnya.
Oleh karena itu, rencana kerja sama ini jangan hanya menjadi wacana, tetapi harus segera diwujudkan hingga menghasilkan sebuah kajian bersama yang ditunjang dengan hadirnya instruksi Wali Kota Bandung.
“Kaitan dengan hal-hal yang perlu diskusikan insyaallah nanti kita akan tindak lanjuti bersama. Begitu juga dengan kendala yang tengah dihadapi saat ini, harus kita sampaikan dan diskusikan sebelum pembahasan anggaran. Karena, jangan sampai kita ada angan-angan, tapi tidak ada penunjang untuk direalisasikan demi kebaikan Kota Bandung,” ucapnya.
Sekretaris Komisi A DPRD Kota Bandung, Erick Darmajaya, B.Sc., M.K.P., berharap kerja sama lintas OPD dalam hal pengelolaan aset Kota Bandung dapat menjadi solusi dari persoalan penanganan dan penertiban aset milik Pemkot Bandung yang selama ini masih menjadi pekerjaan rumah.
“Dengan koordinasi dan kerja sama lintas OPD ini, diharapkan tidak ada lagi tumpang tindih dalam hal pengelolaan maupun pemberian kebijakan. Jadi semua satu pintu, sehingga persoalan-persoalan yang masih menjadi pekerjaan rumah saat ini dapat terselesaikan dengan baik,” ucapnya.
Anggota Komisi A DPRD Kota Bandung, Drs. Riana berharap sinkronisasi dalam hal kerja sama lintas OPD agar segera dilaksanakan.
Dengan adanya kerja sama lintas OPD, bukan hanya akan mengefektifkan penyerapan anggaran, namun juga optimalisasi kebermanfaatan bagi masyarakat Kota Bandung.
“Sinkronisasi dan kerja sama antar lintas OPD ini menjadi kebutuhan yang harus disegerakan. Jika kedua hal itu bisa dilaksanakan dengan baik, saya yakin Kota Bandung akan menjadi yang terbaik dalam hal pengelolaan aset,” katanya.* (humpro dprd kota bandung)