Komisi V DPRD Jabar Anggap Pemprov Kurang Serius Tangani Tingginya Angka Pengangguran

Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Maulana Yusuf Erwinsyah
Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Maulana Yusuf Erwinsyah. (foto: istimewa)

Sebagai rincian, UPTD Balai Latihan Kerja Kompetensi memiliki 15 angkatan pelatihan untuk 240 peserta, di mana 160 orang dibiayai melalui DBH CHT.

Sedangkan UPTD Balai Latihan Kerja Mandiri memberikan pelatihan kepada 620 orang dalam 31 angkatan, dengan 500 peserta dibiayai dari DBH CHT.

Baca Juga:  Ini Catatan DPRD Jabar Soal Ranperda APBD 2025

Sementara itu, UPTD Balai Latihan Kerja Pekerja Migran Indonesia melatih 236 orang dalam 13 angkatan, dengan 48 peserta didanai DBH CHT.

Baca Juga:  Rapat Paripurna Pembentukan Pansus I Pembahasan Peraturan DPRD Jabar Tentang Tata Tertib

Secara keseluruhan, total peserta yang mengikuti pelatihan berjumlah 1.096 orang, dengan 708 peserta dibiayai dari DBH CHT dan sisanya dari anggaran daerah.

Baca Juga:  Aksi Kolosal Tari Selendang, 1040 Guru Majalengka Dapat Penghargaan

Maulana menyebut bahwa alokasi dana ini masih terbatas dan belum mencerminkan keseriusan Pemprov dalam mendorong peningkatan keterampilan tenaga kerja.