“Ada tiga hal utama dalam proyek ini: relokasi warga, penataan kawasan, dan pengelolaan sampah,” tambah Koswara.
Menurut Ketua Forum TJSL Kota Bandung, Binsar Naipospos, hanya 10 persen dari total 3.000 perusahaan aktif di Bandung yang berpartisipasi dalam program CSR.
“Kami mengajak lebih banyak perusahaan untuk terlibat. Kolaborasi ini bukan hanya investasi sosial, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Binsar.
Pada 18 Desember 2024, Pemkot Bandung akan menandatangani komitmen bersama perusahaan sebagai langkah awal pelaksanaan program ini. Kawasan Flyover Mochtar Kusumaatmadja diharapkan menjadi ikon baru ruang publik di Kota Bandung, meningkatkan kualitas hidup warga, dan menginspirasi kota lain.
“Kolong flyover yang dulunya terbengkalai akan diubah menjadi simbol gotong royong dan inovasi kota. Ini adalah masa depan Bandung,” tutup Koswara. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News