JABAR NEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil membuka acara Pesta pendidikan, di Taman Sejarah Kota Bandung, Sabtu (24/2/2017).
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana dan Ketua TP PKK Kota Bandung Atalia Praratya.
Dalam kesempatannya Ridwan menyampaikan, kota bandung mendapat kehormatan dalam sebuah gagasan pendidikan yang digerakan sekitar 250 komunitas yang berinovasi terkait pendidikan yaitu acara Pesta Pendidikan ini.
“Alhamdulilah kota bandung merupakan kota pertama sebagai tempat digelarnya pesta pendidikan. Sebelumnya, hari jumat bertempat di UPI mengadakan workshop mengenai inovasi dalam mendidik generasi baru,”jelasnya.
Ditambahkan Ridwan, dalam pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, seluruh elemen masyarakat harus terlibat didalamnya.
“Oleh karena itu sebagai generasi penerus, harus mampu memberikan pendidikan yang baik. Saya juga titip untuk orang tua didik terus anak anaknya agar di masa depan mereka bisa membangun pendidikan yang lebih baik,”tutur Ridwan.
Lanjutnya, pendidikan harus menjadi gerakan, siapa yang mendengar siapa yang mengetahui harus ikut berpartisipasi.
“Selama kita cinta sebuah pendidikan maka dukunglah bersama sama,”pungkas Ridwan.
Lanjut ketua pelaksana Pesta Pendidikan, Najelaa Shihab menyampaikan, Kota Bandung dipilih sebagai kota pertama dalam acara pesta pendidikan karena kota ini mampu memberikan inovasi dan kolaborasi antara pemerintah maupun komunitas yang menghasilkan karya karya.
“Oleh karena itu kami memilih Bandung. Selain dalam hal inovasi dan kolaborasi, kota ini mampu memberikan pendidikan yang baik dengan berbagai program program,”jelasnya.
Najelaa menambahkan, Pesta Pendidikan merupakan jaringan ratusan organisasi dan komunitas pendidikan yang menjadi bagian kecil dari perjuangan panjang pendidikan indonesia.
“Maka acara ini salah satu upaya pelibatan publik yang demokratis, bukanlah kesedar kampanye, kegiatan atau pengumpula massa, tetapi merangkul dan memberikan edukasi,”pungkasnya.
Pesta Pendidikan ini berlangsung dari bulan Februari hingga Mei di lima kota yaitu Bandung (24-25 februari), Ambon (17 maret), Jogja (23 april), Jakarta (2 mei) dan Makassar (13 mei).
Acara ini dimeriahkan oleh Marching Band SDN banjarsari & merdeka, tatalu pecussions, rampak angklung, storytelling, drama monolog teater baraya dan dimeriahkan oleh Band Efek Rumah Kaca serta penyanyi papan atas Tulus.(Red)
Jabar News | Berita Jawa Barat
