Keduanya beralasan, Pemilu tahun 2024 akan banyak menggunakan basis teknologi dan informasi. Sehingga sudah seharusnya melibatkan generasi milenial yang dianggap sudah melek teknologi.
Pada penutupan kegiatan, Ketua KPU Kabupaten Purwakarta, Dian Hadiana, menghimbau kepada seluruh Ketua PPK yang hadir untuk berbagi informasi kepada anggota PPK lainnya. Ia menegaskan bahwa kepemimpinan di PPK bersifat kolektif dan koligial.
Turut hadir sebagai narasumber adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Deni Darmawan, Ilyas Hasanudin selaku Perwakilan Sekretariat Daerah Kabupaten Purwakarta, dan Ridwan perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan.
Mereka memberikan wawasan terkait dengan aspek kesehatan dan ketenagakerjaan dalam konteks persiapan Pemilu tahun 2024. Semua pihak sepakat bahwa kerja sama antarinstansi sangat penting untuk menjamin kelancaran proses pemilihan dan pembentukan KPPS. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News