JABARNEWS | PURWAKARTA – Masalah sampah, khususnya sampah rumah tangga menjadi tantangan serius bagi lingkungan. Menyadari hal itu, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Progam Penguatan Profesional Kependidikan (P3K) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Purwakarta menginisiasi program edukasi melalui kegiatan sosialisasi bertajuk “Pot Komposter: Langkah Sederhana Menuju Zero Food Waste”.
Kegiatan yang digelar di SD Negeri 2 Sindangkasih Kabupaten Purwakarta, pada Rabu, 20 November 2024 ini, bertujuan mengajak masyarakat, terutama ibu rumah tangga untuk mengelola sampah organik secara mandiri.
Tak hanya sosialisasi, dalam kegiatan ini juga mahasiswa UPI Purwakarta mendemonstrasikan cara membuat pot komposter kepada para ibu rumah tangga orang tua siswa sebagai peserta kegiatan.
Selain membuat pot komposter, para peserta juga diajak untuk memanfaatkan metode lain dalam mengelola sampah, seperti drum komposter, lubang biopori, keranjang Takakura, hingga bata terawang. Dengan berbagai metode ini, sampah organik rumah tangga dapat diolah menjadi kompos yang bermanfaat bagi kesuburan tanah sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan.
Dalam kegiatan sosialisasi itu diungkapkan fakta yang mengkhawatirkan terkait kondisi sampah di Indonesia. Berdasarkan data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), pada tahun 2021 tercatat sampah sisa makanan di Indonesia mencapai 46,35 juta ton.