“Perubahan tersebut hanya akan dapat diatasi dengan soliditas dan solidaritas gerakan koperasi tetap bersatu dan membuat dirinya menjadi kuat, efisien, dan produktif serta benar-benar berakar pada masyarakat,” ungkap Latief.
Ia menambahkan, dalam hari koperasi yang ke 75 sekarang ini yang mengangkat tema ‘Tranformasi Digital Sebagai Gerakan Milenial menuju kemandirian koperasi’ untuk itu Dekopinda Kabupaten Purwakarta menyerukan kepada seluruh Koperasi untuk mengerti dan menyesuaikan serta beradaptasi dengan perkembangan Teknologi Digital, dalam era teknologi sekarang ini.
“Untuk memanfaatkan momen ini dengan sebaik, sehingga dapat bermanfaat ke depan bagi perkembangan koperasi di Kabupaten Purwakarta. Ke depan gerakan koperasi diharapkan mampu memanfaatkan teknologi informasi atau digitalisasi, karena dengan digitalisasi akan memudahkan kita untuk mendekatkan serta memberikan kenyamanan kepada anggota untuk mendapatkan pelayanan,” tutur Latief.
Saat ini, lanjut Latief, Dekopinda Purwakarta tengah membuat konsep koperasi menarik di mata milenial atau generasi muda. Sebab nantinya mereka akan menjadi pelaku usaha dan ekonomi masa depan.
Pasalnya, kata dia, koperasi sudah memiliki narasi yang sangat relevan dalam ekonomi kekinian dan masa depan. Yaitu melalui aspek inklusivitas dan juga aspek partisipasi.