“Ini adalah salah satu upaya kita untuk mencegah penyebaran di virus di area wisata, kita juga koordinasi dengan satgas kabupaten Purwakarta,” jelasnya.
Masih kata Wiwi, sesuai arahan dan surat edaran dari pemerintah daerah, pengunjung wisata di batasi sebanyak 75 persen dari kapasitas yang ada.
Ia mengklaim, peralatan dan perlengkapan proses seperti spanduk pengingat terapkan prokes, cuci tangan dan hand sanitizer di sediakan di sejumlah titik strategis.
“Diperkirakan puncak pengunjung akan terjadi Sabtu dan Minggu ini,” tutur Wiwi. (Gin)