Melihat Sejarah Panjang Perjuangan Hiawatha dalam Regenerasi Mahasiswa Pecinta Alam

Perhimpunan mahasiswa pecinta alam, Hiawatha saat melakukan Musyawarah Besar (Mubes) di Arjasari, Kabupaten Bandung, Sabtu (21/5/2022). (Foto: Rian/JabarNews).

“Jadi kita mau mengembalikan lagi manajemen ke semula dan ikuti AD/ART. Kebetulan kita sudah punya anggota yang mahasiswa aktif sekarang, maka hari ini kita merayakan mubes,” jelasnya.

Baca Juga:  Lantik 1.700 Wisudawan, Rektor Unisba Minta Bijak dalam Hadapi AI

“Hiawata, ‘kan ada di kampus masa kita yang tua-tua yang mengurus,” tambahnya.

Terkait tujuan perekrutan anggota, Aben menyampaikan bahwa setiap anggota Hiawatha minimal memahami dampak dari pengrusakan lingkungan. Mengingat, Hiawatha bergerak di bidang pecinta alam dan memberikan edukasi kepada para mahasiswa.

Baca Juga:  Jeje Wiradinata Sebut Izin Tambang Galian C di Pangandaran Adalah Kewenangan Pemprov Jabar

“Minimal mereka paham dampang dari pengrusakan lingkungan itu seperti apa? Jadi mereka punya pemahaman itu,” tuturnya.

Hiawatha, sambung Aben, mempunyai desa binaan yang berlokasi di Desa Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Baca Juga:  Polda Jabar Agendakan Pemeriksaan Bahar Smith Pekan Depan