Ia menambahkan, meminta dan mengajak kepada organisasi masyarakat (Ormas) Islam yang ada di Cianjur untuk bersatu dan memberantas paham radikalisme ini.
“Kita tidak bisa pungkiri paham radikalisme dan terorisme diduga ada sekelompok oknum mau memecah agama,” ujar eks napiter ini, saat menghadiri dan ikut deklarasi menolak radikalisme, di Makopolres Cianjur.
Sementara, isi deklarasi penegasan sikap menolak gerakan dan simbol anti pancasila serta radikalisme di Cianjur diantaranya, mengutamkaan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan kelompok dan pribadi demi kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa, menolak dan memberantas penyebaran ajaran (paham) bertentangan dengan Pancasila, membangun peesaudaraan, toleransi, kerukunan beragama, berbangsa dan beragama dengan berlandaskan Pancasila.
“NKRI harga mati Pancasila itu pasti! Dan, merah putih jangan ditawar lagi,” tutupnya. (Mul)