JABARNEWS │ PURWAKARTA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, bersama Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Sri Nurherwati, baru-baru ini mengadakan pertemuan dengan 15 anak korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh seorang guru mengaji di Purwakarta.
Pertemuan bersama Menteri Kabinet Presiden Jokowi ini bertujuan untuk memberikan dukungan psikologis kepada para korban serta memastikan proses pemulihan trauma para korban berjalan lancar.
Dalam pernyataannya, Sri Nurherwati menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan Kementerian PPPA dan berbagai pihak lainnya, termasuk pemerintah daerah, guna mengawal pemulihan para korban kekerasan seksual.
Sri juga berharap kolaborasi antar lembaga pemerintah ini bisa menjadi model dalam upaya pemenuhan hak-hak korban dan saksi di Indonesia.
“Kami mengharapkan Kementerian PPPA bersama pemerintah daerah dapat mendukung pemulihan korban kekerasan seksual, terutama dalam konteks proses hukum yang sedang berlangsung. Kolaborasi ini bisa menjadi contoh yang baik dalam melindungi hak-hak para korban,” kata Sri Nurherwati, Jumat (6/9/2024).