Haru mengingatkan peta politik dalam kontestasi Pilgub Jabar masih berpotensi berubah. Dia pun meyakini pada hari pemilihan, pasangan ASIH akan muncul sebagai pemenang.
“Walaupun survei sekarang menunjukkan jarak yang jauh antara 10 persen dengan 70 persen lebih, saya optimis pada tanggal 27 November nanti, insyaAllah pemenangnya adalah ASIH,” tuturnya.
Haru bahkan menyamakan situasi ASIH saat ini dengan pengalaman Pilgub sebelumnya. Di mana, pasangan ASIK (Sudrajat-Syaikhu) mampu mengejutkan banyak pihak dengan hasil akhir yang memuaskan.
“Banyak yang bilang ASIH ini seperti fenomena ASIK, tapi menang. Jadi ini seperti kemenangan tertunda, karena Pak Syaikhu dan Pak Dedi sudah pernah bertemu di Pilgub 2018. Sekarang ini seperti rematch,” pungkas Haru.
Sebelumnya, dalam survei terbaru Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan mencapai 77,81 persen, disusul Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie 10,98 persen. Sedangkan dua pasangan lainnya, Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, masing-masing meraih 2,24 persen. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News