Meski Kasus Stunting Turun, Pemerintah Kota Bandung Tetap Gelisah

stunting
Ilustrasi kasus stunting. (Foto: Media Indonesia)

JABARNEWS | BANDUNG – Berdasarkan data yang diterima dari Pemerintah Kota Bandung, angka stunting di daerah itu mengalami penurunan pada tahun 2021 yaitu 1,34 persen dibanding tahun 2020 atau berkurang 9.567 menjadi 7.568 balita.

Baca Juga:  Pandemi Belum Berakhir, Polisi di Purwakarta Terus Edukasi Warga Dari Proses Hingga Vaksinasi

Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, Pemerintah Kota Bandung terus mendorong peran keluarga melalui intervensi sesuai kewenangannya.

Termasuk memfasilitasi 10 program pokok PKK terutama terkait dengan pangan kesehatan.

Baca Juga:  PKS Jabar Jengkel! Pengangkatan Wakil Wali Kota Bandung Berbelit

“Persoalan ini harus menjadi perhatian serius pada keluarga karena menyangkut masa depan,” kata Ema dalam keterangan yang diterima di Kota Bandung, Senin (25/7/2022).

Baca Juga:  Masyarakat Diharapkan Ikut Berperan dalam Proses Rekrutmen Calon Anggota Bawaslu Jabar

“Pencegahan stunting melalui penguatan keluarga bukan hanya kuantitatif saja, tetapi juga target kualitatif. Yakni memelihara budaya gotong royong dalam mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera,” tambahnya.