Nata De Coco Diduga Bercampur Pupuk ZA Beredar di Cirebon

JABAR NEWS | KOTA CIREBON – Polres Majalengka berhasil mengungkap peredaran makanan Nata De Coco yang diduga dicampur pupuk ZA di Kabupaten Majalengka, di Blok Sawah Leuga Desa Slagedang, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Rabu kemarin.

Terkait dengan peredaran Nata De Coco yang sudah beredar di wilayah Cirebon termasuk wilayah Kota Cirebon, jajaran Polres Cirebon Kota sampai saat ini masih menunggu penyelidikan dari pihak Polres Majalengka.

Baca Juga:  Heboh Bupati Lebak Usir Wartawan, Rupanya Ini Pemicunya

Kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan bahwa pihaknya masih harus menunggu dulu hasil penyelidikan dari Polres Majalengka.

Baca Juga:  Manajer Restoran di Bogor Gelapkan Uang Perusahaan hingga Ratusan Juta Demi Judi Online

Kendati demikian pihaknya sudah melakukan upaya antisipasi bersama Polres Majalengka dengan terus berkoordinasi.

Hingga saat ini juga BPOM belum mengeluarkan bahwa Nata De Coco yang diproduksi itu berbahaya untuk dikonsumsi.

Baca Juga:  Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini 28 November 2022

“Apabila nanti ada edaran yang menyatakan bahwa produk Nata De Coco tersebut yang diproduksi di Majalengka itu kategorinya berbahaya tentunya kita melakukan razia memastikan bahwa produk-produk tersebut tidak beredar,” tegasnya. (Foto: Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat