“Keduanya masih berusia di bawah umur, sehingga kasus ini diselesaikan melalui restorative justice dan pembinaan,” jelas Aji.
Setelah proses tersebut, kedua remaja tersebut dikembalikan kepada orang tua masing-masing untuk mendapat pengawasan lebih lanjut. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News