Apabila kepadatan arus lalin mulai berkurang maka pelaksanaan rekayasa one way akan diakhiri lebih cepat dari jadwal yang sudah ada. Kata Romin, apabila kepadatan semakin meningkat melebihi batas maksimal maka rekayasa lalin one way akan ditingkatkan dari GT Palimanan utama KM 188 sampai Tol Jakarta-Cikampek KM 47 (tanpa relaksasi) dan diperpanjang waktunya.
Mekanisme sebelum pelaksanaan rekayasa lalin one way akan dilaksanakan sterilisasi atau pembersihan baik pada jalur maupun rest area selama 2 jam sebelum pelaksanaan rekayasa lalin one way. Setelah itu rekayasa lalin one way akan dimulai pukul 11.00 WIB.
“Setelah pelaksanaan one way pukul 24.00 WIB akan dilakukan normalisasi baik pada jalur maupun pada rest area selama 2 jam setelah pelaksanaan one way setelah itu jalur akan dibuka secara normal.” pungkansya. (Red)