JABARNEWS | CIANJUR – Kordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (PPPS) Panwaslu Cikadu Manap Abdul Rohman mengatakan bahwa belum ada laporan pelanggaran yang dilakukan oleh Partai Politik (Parpol), hanya saja alat praga kampanye (APK) memang sudah banyak dipasang.
Manap menyebutkan, berdasarkan PKPU nomor 15 tahun 2023 tentang kampanye pemilihan umum (Pemilu) memuat informasi jadwal pelaksanaan aturan hingga larangan-larangan.
“Artinya dalam pelaksanaan kampanye untuk Pemilu 2024,” kata Manap di kantor sekretariat, Kecamatan Cikadu, Cianjur, Senin (18/12/2023).
Lebih lanjut ia menyebutkan, karena mungkin entah letak geografis kecamatan cikadu mungkin jadi kendala tertentu. “Sehingga parpol belum bisa turun langsung ke desa desa” ujarnya
Kordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (PPPS) Panwaslu Cikadu menyampaikan bisa saja ada kendala di lapangan karena tidak adanya jadwal dari KPU, sehingga yang kampanye mungkin kucing-kucing. Jadi pihak mencari kalaupun ada temuan kalau gak ada lolos begitu.