Parah! Tren Kekerasan Anak dan Perempuan di Jabar Semakin Meningkat, Paling Banyak KDRT dan Seksual

Kekerasan Anak dan Perempuan
Ilustrasi kekerasan anak dan perempuan. (Foto: Ist/Net).

Anjar menjelaskan, semakin gencar sosialisasi, edukasi masyarakat berdampak pada pengaduan yang semakin banyak.

“Masyarakat jadi semakin mengetahui harus dilaporkan kemana. Gambaranya sekarang masih terus meningkat dari tahun ke tahun,” jelanya.

Baca Juga:  Pelajar Tewas Tenggelam Usai Mencuci Tenda di Sungai Cilutung

Anjar mengungkapkan bahwa jenis laporan yang diterima yakni berbentuk kasus kekerasan meliputi kekerasan fisik, psikis, dan seksual.

“Pengaduan dari tahun ke tahun paling banyak kasus kejahatan seksual, disusul kekerasan psikis, kemudian disusul kekerasan fisik,” ungkapnya.

Baca Juga:  Mudik Lebaran 2023, Angka Laka Lantas di Karawang Diklaim Turun 40 Persen, Polisi Beberkan Ini

Dia menuturkan, KDRT dikategorikan menjadi tempat lokasi terjadi kekerasan. “Memang itu juga yang sangat miris, justru kasus paling banyak terjadi di lingkungan rumah tangga,” tuturnya.

Baca Juga:  Begini Pola FDS Berbasis Madrasah & Pesantren Di Purwakarta