Sementara itu, Kabid Penempatan dan Transmigrasi Ninding melalui Pengantar Kerja Ahli Muda, Endi Apandi menyampaikan, jenazah pekerja migran tersebut diperkirakan tiba di rumah duka sekitar pukul 20.00 WIB.
“Saya dapat perintah dari pak Kadis untuk mengurus birokrasinya dan mengawal sampai jenazah tiba di rumah duka. Sekarang masih di perjalanan,” ujar Endi.
Kemudian, berdasarkan berkas yang diterimanya almarhum Nenah meninggal dunia murni karena mengalami sakit. “Almarhumah meninggal dunia karena sakit, bukan karena ada unsur kekerasan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Endi menyebutkan, majikannya di Arab Saudi sudah memberikan kompensasi untuk almarhumah sebesar 3000 sampai 5000 Riyal.
“Majikannya mau memberi kompensasi tapi ada pilihan kalau dikubur di Arab Saudi keluarga dapat 3000-5000 Riyal. Sementara kalau dikubur di Indonesia, kompensasinya hilang dipakai biaya pemulangan,” tandasnya. (Red)