Ia menuturkan, soal gajih lancar dan kini sudah terbayarkan semuanya. Dan, sebelumnya minta maaf bila ada kendala alias keterlambatan. Hal itu ada beberapa faktor, namun saat ini sudah selesai semuanya tidak ada permasalahan.
“Direaliasasikan hal ini melalui sewakelola yang dikerjakan oleh kelompok tani (Poktan),” terang Cacan.
Terpisah, Beben (50) salah satu pengusaha material warga Desa Cibereum mengatakan, untuk pekerjaan jujur saja pakai dana talang dulu. Dan, intiya untuk memperlancar atau memfasilitasi pembangunan akses jalan desa sasaran kepentingan warga.
“Jelasnya merasa terbantu karena akses jalan ini lintas RW bisa nyambung,” katanya.
Beben menambahkan, tentunya merasa terbantu bisa mengirim barang material, dan sekarang telah selesai semuanya. Soal gajih yang dibicarakan tadi sudah terbagikan kepada para pegawai. Dan, kini jelasnya nyaman bila akses jalan bagus dan mulus.
“Berharap ada kucuran bantuan lagi. Karena sisanya masih belum tersentuh lagi sekitar 150 meter,” pungkasnya. (Mul)