AR Soedarto, perupa yang sedang melakukan pameran di Gedung Pusat Kebudayaan dari tanggal 20-25 Oktober 2024, mengaku, ada sekitar 40 karya lukisannya yang sedang dipaperkan saat bangunan tersebut roboh pada Senin sore.
“Saat ini ada sekitar 40 karya lukisan saya dan ada 10 karya Pak Miko berupa batu mulia. Untuk lukisan ada yang sobek dan bolong akibat terkena atap yang roboh,” ungkap Soedarto.
Soedarto bersama seniman lainnya merasa kehilangan dengan robohnya bangunan tersebut karena selama ini Gedung Pusat Kebudayaan menjadi tempat mereka berkiprah.
“Teman-teman perupa sempat ngobrol, mereka akan kehilangan sekali dengan situasi seperti ini. Gedung ini satu-satunya wadah yang diharapkan seniman-seniman Bandung sebagai tempat berkiprah,” papar Soedarto.
“Kita sangat kehilangan, jadi diharapkan agar segara ditangani dan diperbaiki,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News