Menurut Bupati Aep, hal ini dilatarbelakangi oleh banyaknya keluhan masyarakat mengenai kerusakan jalan yang merupakan jalan provinsi atau jalan nasional, terutama jalur Pantura.
Beberapa titik jalan nasional dan provinsi, termasuk akses menuju jalur Pantura, ditemukan mengalami kerusakan. Diantaranya jalan alternatif mudik Karawang-Purwakarta-Bandung, jalan Kosambi-Curug, dan jalur alternatif mudik Karawang-Bogor-Cianjur seperti Jalan Badami-Loji.
Aep berharap agar masyarakat dapat memahami perbedaan status jalan di wilayah Karawang, baik jalan kabupaten, jalan provinsi, maupun jalan nasional.
Di kesempatan tersebut, Aep menekankan bahwa Pemkab Karawang tidak ingin melihat jalan rusak, sehingga jika itu merupakan jalan nasional atau provinsi, upaya perbaikan akan segera dilakukan. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News