JABAR NEWS | KOTA TASIKMALAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya berencana akan membantu Alfarizky, bayi yang terancam penyakit hidrosefalus jika memang kondisi bayi layak untuk dibantu.
Melihat hasil pemberitakan sebelumnya, keluarga bayi Alfarizky merasa kebingungan mencari dana yang mencapai puluhan juta rupiah untuk pengobatan Alfarizky.
Padahal bayi tersebut harus segera ditangani, karena jika dibiarkan Alfarizky akan berpotensi terjangkit hidrosefalus.
Wakil Walikota Tasikmalaya Muhammad Yusuf mengatakan, pihaknya akan mengintruksikan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya untuk mengecek kondisi bayi tersebut beserta keluarganya. Jika dirasa layak untuk dibantu maka pihaknya akan memberikan bantuan.
“Pihak Pemkot akan mengecek bagaimana akan kondisinya. Untuk memberikan bantuan ada proses dan prosedurnya,” ucapnya, Rabu (15/11/2017).
Ia menyatakan jangan sampai penderitaan warganya seperti itu menjadi viral di media. Oleh sebab itu, pihaknya akan segera melakukan peninjauan ke lokasi.
Sementara itu, Direktur RSUD dr Soekardjo Dokter Wasisto menyatakan jika melihat kondisi bayi Alfarizky, RSUD dr Soekardjo belum mampu untuk menanganinya. Sebab, peralatan dan SDM-nya masih terbatas. Oleh sebab itu, pasien dirujuk ke rumah sakit yang lebih mumpuni.
“Jadi, masyarakat harus tahu dirujuk itu bukan ditolak. Tapi, justru diarahkan ke rumah sakit yang lebih baik,” ucapnya. (Yud)
Jabar News | Berita Jawa Barat