Saat dipanggil dan ditanya alasannya melakukan aksi tak biasa tersebut, sosok pemuda tersebut mengutarakan jawaban yang berubah-ubah.
Setelah didesak akhirnya ia mengaku merasa penasaran dengan isi di dalam kuburan tersebut. “Iyeu hayang nyaho jerona (saya ingin tahu isi di dalamnya),” ujarnya.
Setelah diselidiki pria tersebut berinisial EN, asal Kampung Galang. Tak berlama-lama, warga langsung melaporkan tindakan EN ke ketua RW serta kantor polisi setempat.
Dari hasil pemeriksaan di Polsek Jonggol, disebutkan bahwa EN mengalami gangguan kejiwaan. Hal itu turut didukung dari keterangan pihak keluarga yang menyebut EN sudah 7 bulan bertingkah laku tak wajar.
“Atas keterangan dari keluarga yang menggali makam tersebut ternyata benar, dia sudah mengalami hal demikian sejak 7 bulan yang lalu,” terang Kapolsek Jonggol, Kompol Sularso.