“Kami menyarankan pemudik yang akan melintas di jalur utama Kabupaten Cianjur, dapat melakukan perjalanan pada pagi, siang dan sore hari, selain faktor cuaca lampu penerangan masih kurang terlebih di jalur alternatif yang ada seperti Hanjawar-Pacet-Sukaresmi tembus Jonggol,” jelasnya.
Tidak hanya minim lampu penerangan jalan, pihaknya juga mencatat masih minimnya rambu jalan terutama di titik rawan laka dan bencana alam khusus di wilayah selatan, sehingga koordinasi penambahan rambu juga dilakukan pihaknya dengan dinas terkait.
Pihaknya juga meminta pemudik untuk mematuhi aturan berlalu lintas terutama bagi pemudik roda dua, tidak membawa muatan berlebih dan tidak membonceng lebih dari satu orang serta mobil bak terbuka tidak membawa penumpang.
“Pastikan kelaikan kendaraan sebelum melakukan perjalanan mudik, berhenti kalau lelah dan tidak memaksakan diri ketika hujan turun deras, utamakan keselamatan karena keluarga menunggu di rumah,” tandasnya. (Red)