“Insyaallah persahabatan komunikasi dengan para ketua partai begitu cair, begitu bersama-sama, jadi Saya kira tidak ada hambatan untuk kami menjalin komunikasi,” jelasnya.
Terkait koalisi antara Golkar dan Demokrat di Pilkada mendatang, Rusli menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu proses dari tingkat DPW dan DPP.
“Tentunya ini masih dinamis, karena memang Partai Golkar juga mendapatkan arahan untuk pilkada. Kami harus menghargai tahapan yang ada, harapannya, kami bisa bersama dengan Partai Demokrat di pilkada nanti,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Kota Bogor, Anita Primasari Mongan, menyatakan bahwa peluang Demokrat dan Golkar di Pilkada 2024 cukup besar.
Pihaknya baru saja menyelesaikan penjaringan Bakal Calon Walikota Bogor, di mana ada sembilan orang yang mendaftar, namun hanya enam orang yang mengembalikan formulir. “Besok kami akan melakukan rapat pleno dan selanjutnya akan dilaporkan ke Jawa Barat,” ungkapnya.
Anita juga mengungkapkan bahwa pihaknya diminta DPP Partai Demokrat untuk menjalin komunikasi dengan berbagai partai yang sefrekuensi dengan Partai Demokrat.
“Nanti kami laporkan ke DPP dengan jumlah kursi yang cukup dan peluang untuk memenangkan pilkada ini juga besar, sehingga nanti setelah itu baru kami dapat membentuk koalisi,” tutupnya. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News