Pengusaha Tahu Tempe di Garut Bakal dapat Subsidi, Baca Infonya Disini!

Pengusaha atau pengrajin tahu dan tempe. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | GARUT – Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Garut telah menyiapkan anggaran dari APBD 2022 untuk meringankan beban pembelian bahan baku kedelai bagi usaha industri pangan tahu dan tempe.

Baca Juga:  Sempat DPO 1 Bulan, Pelaku Curanmor Asal Asahan Ditangkap

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Garut Nia Gania Karyana mengatakan, hal tersebut supaya pengusaha tahu tempe bisa terus produksi memenuhi kebutuhan pasar.

“Sumber dananya dari APBD Garut yang jumlahnya (pengusaha) 250 orang, sekarang sedang proses asistensi, anggarannya mudah-mudahan secepatnya bisa cair,” kata Gania di Garut, Kamis (10/11/2022).

Baca Juga:  Rudy Gunawan Perkuat Kemampuan Tagana untuk Hadapi Bencana Alam di Garut

Dia menjelaskan, pemerintah daerah selama ini memperhatikan perkembangan usaha tahu tempe karena produk pangan tersebut digemari banyak masyarakat Garut.

Dampak dari kenaikan yang menembus Rp14 ribu per kg itu, kata dia, tentu mempengaruhi industri tahu tempe di Garut yakni produksinya terhenti karena masalah bahan baku.

Baca Juga:  Bupati Cianjur Minta Warga Tidak Buru dan Pelihara Hewan Langka