Penutupan Fasilitas Umum hingga Pemberhentian PTM, Ini 10 Langkah Ade Yasin dalam Sikapi Lonjakan Covid-19

Karikatur Bupati Bogor Ade Yasin. (Foto: Dodi/JabarNews).

JABARNEWS | BOGOR – Bupati Bogor Ade Yasin memaparkan 10 langkah menyikapi lonjakan kasus Covid-19 secara drastis yang terjadi di daerahnya dalam dua pekan terakhir.

Ade Yasin mengatakan, langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mengendalikan kasus Covid-19 yaitu mengoptimalkan layanan konsultasi kesehatan secara online atau telemedicine, menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) di wilayah dengan kasus penularan Covid-19 yang tinggi.

Baca Juga:  2.407 Jiwa Terdampak Banjir Bandang di Bogor, Ridwan Kamil: Hidupnya Harus Ditanggung Negara

“Ini bukan angka yang sedikit, perlu penanganan serius untuk menekan peningkatan kasus ini,” kata Bupati Bogor Ade Yasin seusai rapat koordinasi bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Cibinong, Bogor, Rabu (2/2/2022).

Baca Juga:  Pemkot Depok Siapkan Rp62,2 Miliar untuk THR PNS dan PPPK, Ini Tanggal Pencairannya?

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor ini menjelaskan bahwa dengan menutup fasilitas umum seperti Kawasan Stadion Pakansari, menindak pelanggar protokol kesehatan, mengaktifkan peran Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan dan desa, mengoptimalkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga:  Duh! Angkutan Tambang di Bogor Kembali Makan Korban, Dua Orang Tewas

Selanjutnya, menunda kegiatan pelatihan-pelatihan dan bimbingan teknis, melakukan percepatan vaksinasi, memaksimalkan tracing, serta menerapkan kembali bekerja dari rumah atau WFH sebanyak 50 persen di perkantoran.