“GWR ini bukan sekedar acara ceremonial, namun rangkaian kegiatan GWR telah mampu hidup dan menghidupi,” kata Pemilik Saung Angklung Udjo Taufik Hidayat Udjo saat konferensi pers di Kota Bandung, Jumat (11/8/2023).
Diketahui kegiatan mulai direncanakan dan disusun konsep acaranya sejak akhir 2022. Saung Angklung Udjo memiliki peran yang cukup tinggi dibawah arahan Direktur PMM Kemendikbud Ristek Ahmad Mahendra.
Peran Saung Angklung Udjo adalah sebagai konseptor yang menyajikan permainan angklung dengan kategori yang memiliki tingkat keharmonisan yang tinggi secara musikalitas tanpa membebani peserta pelatihan yang sebagian besar bukan pemain angklung terlatih.
Pria yang akrab disapa Kang Opik ini menjelaskan bahwa Saung Angklung Udjo bersama para mitra pengrajin diminta Kemendikbud Ristek untuk menyiapkan 20.000 lebih angklung yang dibagikan kepada peserta.
“Ini menjadi kegiatan yang mampu menghidupkan lagi Ekosistem Angklung sehingga para petani bamboo hingga puluhan pengrajin angklung dapat menunjukan eksistensinya kembali setelah serangan panjang Covid-19 yang mereka harus kehilangan matapencahariannya,” jelasnya.