Kata dia, tidak adanya anggaran untuk pembuatan perangkap, sehingga Dinas Damkar hanya membuat dua buah perangkap seadanya dengan menggunakan kayu dan kawat.
“Anggaran tidak ada, jadi kita buat perangkap seadanya, dari kayu dan kawat, hasilnya belum maksimal,” ungkap dia.
Hersan minta peran masyarakat sekitar agar turut membantu untuk menangkap kawanan monyet liar yang telah meresahkan warga.
“Kalau sudah sangat meresahkan, monyet liar tersebut boleh dibunuh,” harapnya.
Terpisah, anggota DPRD Kota Tebing Tinggi, Anda Yasser mengatakan, dirinya mendukung dan mengusulan dalam rapat agar Dinas Damkar mendapatkan anggaran untuk pembuatan perangkap monyet.