“Kemampuan kita sangat terbatas untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat. Tapi insya Allah karena keterbatasan itulah maka skala prioritas yang keluar. Mudik tentu bukan prioritas,” jelasnya.
Ade memastikan bahwa pada tahun 2023 akan ada pembangunan atau perbaikan jalan. Sumber anggarannya dari dana alokasi umum (DAU).
“Tahun ini ada lah (pembangunan jalan). Bahkan sudah tercanangkan dalam APBD kita. Dari dana alokasi umum, kami mendapat pengalihan anggaran sebesar Rp80 miliar, di bawah Rp100 miliar. Pokoknya semua teralokasikan dari dana alokasi umum,” tandasnya. (Red)