Hal serupa diutarakan Kades Wangunjaya, bahwa inovasi tersebut sebagai semangat Desa Wangunjaya dalam upaya pengendalian inflasi dan menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
“Nah! Selain itu sekaligus juga upaya kemandirian pangan,” ujarnya.
Terakhir, Tatan menambahkan, tidak hanya leuit saja, aktifitas lainnya dalam pengendalian dampak inflasi di desa yaitu pendampingan terhadap petani ataupun kelompok tani untuk meningkatkan kuantitas produksi dan produktivitas hasil pertanian padi menjadi pusat distribusi dan pengembangan usaha ekonomi sirkuler perdesaan.
“Ya! Tentunya harapan menjadikan desa mandiri pangan secara kontinyu,” tutupnya. (Mul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News