Bey juga menyoroti kondisi cuaca saat ini, khususnya El Nino, yang perlu diawasi dengan cermat. Selain itu, penting untuk menjaga daya beli masyarakat.
Tidak hanya itu, Bey memberikan masukan kepada Pj Wali Kota Cimahi untuk mengoptimalkan Technopark Baros, dengan harapan dapat menjadi pusat ekonomi kreatif yang baru.
Penguatan ekonomi kreatif di kawasan Baros dianggap sebagai langkah penting untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Bey juga menekankan pentingnya menjaga netralitas seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kota Cimahi, termasuk TNI/Polri, menjelang Pemilu 2024. Kolaborasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) diharapkan dapat memastikan netralitas ASN dan lokasi yang tidak boleh digunakan untuk kegiatan kampanye.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mencopot Dikdik Surawan dari jabatan Pj Wali Kota Cimahi. Pemberhentian ini didasarkan pada penilaian bahwa Dikdik Surawan tidak mampu mengendalikan inflasi dan menstabilkan harga beras di Kota Cimahi.
Dengan pelantikan Dicky Saromi sebagai penggantinya, diharapkan berbagai isu terkait ekonomi dan pelayanan publik dapat diatasi dengan baik. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
