Pj Wali Kota Bogor Tanggapi Dualisme Kepengurusan Kadin

BPSDM Jabar
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari. (Foto: Rian/JabarNews).

“Sejak tahun 2021 di bawah kepemimpinan Pak Almer Faiq Rusydi hingga sekarang, berbagai program kerja sama dengan Pemkot Bogor berjalan dengan baik,” ujar Bagus.

Terkait situasi internal Kadin, Bagus menegaskan bahwa pengurus Kadin Kota Bogor tetap solid berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pengurus Kadin Jawa Barat Nomor: Skep/0312/DP/XI/2024 tertanggal 8 November 2024, yang ditandatangani oleh Ketua Kadin Jabar Almer Faiq Rusydi.

Baca Juga:  Buntut Kecurangan PPDB di Bogor, Bima Arya Copot Pejabat Disdik hingga Kepsek

Bagus juga menegaskan bahwa kepengurusan Kadin Kota Bogor mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen dan program asta cita Presiden Prabowo.

Baca Juga:  Kaderisasi Generasi Muda Koperasi, Emil Launching Koperasi Sekolah SMA/SMK

“Ada pihak yang mengklaim sebagai pengurus carateker Kadin Kota Bogor, tetapi kami tidak terpengaruh. Kami tetap setia kepada Ketua Kadin Jawa Barat Almer Faiq Rusydi. Kehadiran kami di Balai Kota ini juga untuk memperkuat posisi Kadin Kota Bogor di bawah kepemimpinan saya,” jelasnya.

Baca Juga:  KPPN Purwakarta Jelaskan Capaian Kinerja 2019

Bagus menanggapi rencana pengurus carateker untuk mengadakan Muskot (Musyawarah Kota) Kadin Kota Bogor pada Januari 2025 dan Musprov Jabar. Ia menyebut rencana tersebut tidak sah.