Pj Wali Kota Bogor Tanggapi Dualisme Kepengurusan Kadin

BPSDM Jabar
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari. (Foto: Rian/JabarNews).

“Ketua Kadin Jawa Barat saat ini adalah Almer Faiq Rusydi, hasil Musprov pada 15 Oktober 2024 yang dihadiri Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid dan 23 Kadin Kota/Kabupaten. Hanya Ketua Kadin Jabar yang berwenang membekukan kami,” tegas Bagus.

Bagus juga menjelaskan bahwa pihaknya telah berdiskusi dengan Pj Wali Kota Bogor mengenai situasi ini, dan Hery Antasari memahami posisinya.

Baca Juga:  Penimbunan BBM Bersubsidi di Bogor, Mobil Boks Dimodifikasi Seperti Ini

Bagus memastikan Kadin Kota Bogor tetap menjalankan program kerja seperti biasa. “Kami akan terus bekerja sesuai AD/ART dan SK yang berlaku. Kantor kami tetap berada di Graha Kadin Kota Bogor, Jalan Abdullah Bin Nuh, Bubulak,” tambahnya.

Baca Juga:  Viral, Oknum Prajurit TNI AU Aniaya Warga, Pelaku Kini Diburu Intelejen dan Polisi Militer

Sementara itu, Hery Antasari mengonfirmasi telah menerima kunjungan dari pengurus carateker Kadin. Mereka menyampaikan rencana pelaksanaan Muskot pada Januari 2025. Namun, Hery menyatakan bahwa Pemkot Bogor tidak akan terlibat dalam urusan internal Kadin.

“Sebagai tuan rumah, saya hanya menerima tamu. Mereka mengundang saya ke Muskot, tetapi saya sudah menyatakan tidak akan hadir,” kata Hery.

Baca Juga:  Soal Rendahnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024, Pemkot Bogor Salahkan Hujan

Hery juga menegaskan bahwa ia lebih mengenal kepengurusan Kadin Kota Bogor yang selama ini aktif mendukung program Pemkot.

“Sejak Kang Almer hingga kini dipimpin Kang Bagus, saya telah melihat kontribusi nyata dari Kadin Kota Bogor,” tuturnya. (red)