PKL Kawasan Puncak Diminta Bongkar Lapak, Pemkab Bogor Berikan Batas Waktu

Kawasan Wisata Puncak Bogor-
Kawasan Wisata Puncak Bogor. (foto: istimewa)

Penjabat Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, mengambil inisiatif untuk menggratiskan biaya parkir di Rest Area Gunung Mas agar ramai dikunjungi wisatawan.

“Saat ini ada portal parkir berbayar, tapi kami ingin menggratiskannya agar semua bisa masuk,” kata Asmawa.

Menurutnya, sistem parkir berbayar yang diterapkan sejak Rest Area Gunung Mas dibuka pada Mei 2023 menjadi salah satu alasan mengapa tempat tersebut sepi pengunjung, sehingga para pedagang enggan berjualan di area itu.

Baca Juga:  Pelaku Begal Payudara di Bogor Terancam 9 Tahun Bui

Asmawa telah menginstruksikan PT Sayaga Wisata, BUMD yang mengelola Rest Area Gunung Mas, untuk menggratiskan biaya parkir dan retribusi bagi pedagang.

“Mungkin untuk tiga bulan pertama, retribusi tidak perlu ditarik kecuali untuk sewa listrik dan air, itu kan digunakan oleh masing-masing, jadi silakan ditanggung bersama,” ujarnya.

Baca Juga:  26 SMK Purwakarta Unjuk Kreatifitas Di SMK Expo

Selain itu, ia juga mengusulkan agar akses Wisata Agro Gunung Mas terintegrasi dengan rest area, sehingga wisatawan yang masuk otomatis melewati para pedagang di tempat istirahat tersebut.

Dengan demikian, menurutnya, tidak ada alasan bagi para PKL di Kawasan Wisata Puncak untuk enggan direlokasi ke Rest Area Gunung Mas.

“Karena permintaan awal adanya rest area ini datang dari para pedagang. Sekarang sudah ada, maka mari kita manfaatkan bersama,” tuturnya.

Baca Juga:  DPRD Kota Bogor Beri Catatan Merah untuk Pemkot, Soal Apa?

Asmawa menjelaskan bahwa dari sekitar 600 kios yang tersedia di Rest Area Gunung Mas, hanya 160 kios yang sempat diisi oleh pedagang, namun kemudian ditinggalkan karena kurangnya pengunjung. (red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News