Budi berharap agar pelatihan dan sertifikasi ini dapat diikuti dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat sehingga masyarakat memiliki bekal kemampuan yang dapat ditawarkan ke perusahaan baik itu yang menangani pembangunan PLTA UCPS ataupun perusahaan lainnya.
Salah satu peserta pelatihan Acep Nandang yang berasal dari Desa Karangsari, Kecamatan Cipongkor bersyukur dapat mengikuti pelatihan administrasi perkantoran. Acep menyebut, keterampilan yang ia dapat selama mengikuti pelatihan akan dijadikan bekal dalam mencari pekerjaan.
“Alhamdulillah saya diberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan ini. Mudah-mudahan hasil pelatihan ini bisa semakin meningkatkan keterampilan saya supaya kesempatan saya mendapatkan pekerjaan bisa lebih besar,” ucap Acep.
Plh General Manager PLN UIP JBT, Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi, Achmad Ismail menyebut bahwa program ini bentuk nyata PLN menjalankan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dengan berkiblat pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang digagas oleh PBB. Bantuan ini sendiri masuk dalam kategori TPB nomor 4 yaitu Pendidikan Berkualitas.
“PLN berkomitmen menjalankan TJSL berlandaskan TPB. Bantuan pelatihan ini sendiri masuk pada kategori Pendidikan Berkualitas. Melalui edukasi, kami berupaya mendorong masyarakat untuk memperbesar kesempatan dalam meraih pekerjaan yang layak. Kami harap, pelatihan dan sertifikasi ini akan memperkaya kualifikasi para peserta untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News