PLN Gandeng Pemkab Bandung Barat Salurkan Bantuan Stimulan ke Warga Terdampak Proyek PLTA Cisokan

PLTA Cisokan
PLN Gandeng Pemkab Bandung Barat Salurkan Bantuan Stimulan ke Warga Terdampak Proyek PLTA Cisokan. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) menggelar rapat koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dalam rangka menyalurkan dana stimulan terhadap warga terdampak proyek (WTP) PLTA Cisokan. Dana stimulan ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab PLN kepada WTP yang terkena pembebasan lahan untuk proyek tersebut.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP JBT, Achmad Ismail menyebut penyaluran dana stimulan ini telah dilaksanakan sebelumnya namun masih menyisakan beberapa warga yang belum menerima. Oleh karena itu, katanya, sebagai bentuk tanggung jawab PLN, pihaknya berkolaborasi dengan Pemkab Bandung Barat untuk mendata sekaligus validasi warga mana saja yang sudah dan juga belum menerima dana stimulan.

Baca Juga:  Kronologi Robohnya Tembok Rumah Sakit di Depok, Satu Warga Tertimpa

“Kami dibantu dan difasilitasi oleh Pemkab Bandung Barat untuk mendata serta memvalidasi warga mana saja yang memang belum mendapatkan dana stimulan. Oleh karena itu, rapat ini diperlukan untuk membentuk Tim Validasi Data WTP Penerima Dana Stimulan,” kata Ismail.

Baca Juga:  Jelang Masa Jabatan Berakhir, Kekayaan Bupati Subang Menurun Drastis

Ismail juga turut menjelaskan bahwa dana stimulan yang diberikan kepada WTP tidak berbentuk dana tunai melainkan disalurkan melalui koperasi untuk dikelola. Setelah itu, keuntungan dari hasil pengelolaan akan menjadi hak para WTP. Upaya ini dijalankan dengan harapan dana tersebut tidak langsung habis digunakan, namun dapat memiliki dampak keberlanjutan sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga:  Setelah Pembobolan Kantor Disdikbud, Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya akan Tingkatkan Keamanan

“Dana stimulan ini akan disalurkan kepada koperasi yang juga sudah kami bantu bangun. Pengelolaan koperasinya juga akan dibantu didampingi oleh Dinas Koperasi dan UMKM Bandung Barat. Hal ini supaya dana stimulan menjadi produktif dan terus menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang bagi WTP,” lanjut Ismail.