“Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan inklusif bagi semua pegawai. Kami terus berupaya untuk membangun budaya perusahaan yang menghargai dan melindungi hak-hak setiap individu. Dengan demikian, kita dapat bekerja sama dengan lebih baik, saling mendukung, dan mempunyai hubungan yang harmonis juga dengan masyarakat di sekitar proyek,” kata Kunto.
Selain itu, Kunto menambahkan bahwa program ini sejalan dengan komitmen PLN dalam mendukung kesetaraan gender di lingkungan kerja.
“Kesetaraan gender adalah salah satu pilar utama dalam upaya kami menciptakan lingkungan kerja yang adil dan inklusif. Melalui program ini kami ingin memastikan bahwa setiap pegawai, tanpa memandang gender, merasa aman dan dihargai di tempat kerja. Ini adalah langkah nyata kami dalam mendorong kesetaraan gender dan memberantas segala bentuk diskriminasi dan kekerasan,” tambahnya.
Kegiatan internalisasi ini mencakup berbagai sesi pelatihan dan workshop yang dibawakan oleh para ahli di bidang pencegahan kekerasan berbasis gender dan kekerasan terhadap anak.
Selain itu, dilakukan juga diskusi kelompok dan studi kasus untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan praktis kepada peserta mengenai situasi nyata yang mungkin dihadapi di lingkungan kerja.