Dalam pos pos tersebut tersedia pelayanan petugas Kepolisian, petugas kesehatan, pemadam kebakaran, bengkel berikut gerai vaksin. Bahkan ada pos-pos unik yang disediakan pihak Kepolisian seperti ruang bermain anak dan ruang baca untuk mengusir kejenuhan selama diperjalanan.
Adapun personel yang dipersiapkan sekitar 27.327 personel yang terdiri dari Kepolisian dibantu stake holder terkait dari berbagai instansi yang nantinya akan membantu pelayanan di pos pos tersebut.
Untuk lantas akan menerapkan sistem ganjil genap serta one way yang berlaku dari tanggal 28 April sampai dengan 1 Mei 2022 dari Km 47 Japek sampai Km 414 Kalikangkung serta untuk waktunya telah ditentukan oleh SKB Menteri, dimana kendaraan bernomor ganjil sesuai dengan tanggal ganjil dan kendaraan bernomor belakang genap tidak boleh jalan.
“Mudik kali ini agak berbeda dengan progres mudik dari tahun-tahun sebelumnya, dimana kita mengharapkan bahwa pemudik bukan saja menjadi objek akan tetapi juga menjadi subjek, dengan harapan pemudik bisa berkontribusi untuk menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik,” tuturnya.
Masyarakat pemudik bisa berkontribusi dengan cara mengetahui informasi tentang kepadatan arus lalu lintas dan juga jalur-jalur kembalinya. Sehingga bisa menentukan dan merencanakan kapan harus mudik, kemudian menggunakan jalur yang mana.