“Sehingga Bumdes di Desa Segeran ini bisa setara dengan Bumdes lain di bidang Fabrikasi dan Pengelasan,” jelasnya.
Mesin penekuk besi ini, lanjut Leo, dibuat karena para pekerja Bumdes menekuk besinya masih manual menggunakan tangan. Sehingga kalau produksinya banyak akan kewalahan.
“Sehingga kita ciptakan mesin itu untuk mempercepat proses penekukan besi. Alhamdulillah mesin penekuk besi sudah diterima perwakilan dari Bumdes dan Bu Julis selaku Sekdes Desa Segeran. Serta kami tambahkan juga hibah alat-alat pengelasan, mesin gerinda, sama alat pelindung diri sebagai bantuan untuk memperbanyak alat-alat di Bumdes tersebut,” bebernya.
Leo menyebut, Bar Bending Machine bisa untuk menekuk besi pejal seperti beton sampai diameter 16 mm. Tak hanya itu, mesin ini juga bisa untuk besi pipa berongga hingga diameter 1 inc.
“Semoga dengan PKM ini pekerjaan pembuatan penekukan besi di Bumdes Segeran itu bisa lebih efektif dan efisien dengan adanya proses mekanisasi yang tadinya dilakukan dengan manual bisa dikerjakan dengan mesin sehingga produksinya bisa cepat dan meningkat,” ungkapnya.
