Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki asal usul makanan yang diberikan kepada warga yang diduga menyebabkan keracunan massal. “Ini tidak komersil, niatnya bersedekah,” tambah Edwar.
Sebelumnya, ratusan warga di Kampung Cikubang mengalami keracunan makanan setelah mengonsumsi nasi bungkus yang terdiri dari nasi, telur balado, mi kuning, dan gorengan.
Gejala seperti pusing, muntah, buang air besar, dan diare muncul setelah warga mengonsumsi makanan tersebut seusai melaksanakan salat Jumat di Masjid Al Hidayah.
Total korban yang mengalami keracunan mencapai 168 orang, yang akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas untuk mendapatkan perawatan. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News