Namun dia sendiri belum mengetahui apa alasan putranya melakukan perbuatan keji tersebut. Hanya saja Ahmadi sempat mendengar bahwa keduanya cekcok.
Bahkan, Ahmadi sempat melihat putranya bersimbah darah saat keluar dari rumah, sebelum ia menemukan korban tewas di dalam rumah.
“Akhirnya saya telepon Babinsa, Babinkamtibmas, Lurah setempat. Yang melaporkan (ke polisi) saya,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News