Sementara itu, KBO Satreskrim Polres Tasikmalaya Iptu Mustaram menyampaikan bahwa pihaknya hingga saat ini belum mengetahui identitas asli mayat tersebut. Namun, polisi sudah menjadwalkan untuk proses otopsi agar mengetahui penyebab kematian korban.
“Kondisi mayat sudah membengkak, nyaris tidak bisa dikenali lagi,” ucap Mustaram.
Menurut Mustaram, Tim Inafis Polres Tasikmalaya sedang berusaha mencari data korban dengan menggunakan alat khusus.
Sementara itu Perawat Puskesmas Jatiwaras yang turut membantu evakuasi, menyebut bahwa mayat dalam keadaan lidah menjulur dan terdapat lebam di bagian pipi.
“Iya lidahnya menjulur keluar, ada seperti lebam di sebelah pipinya,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
