Data lebih lanjut menunjukkan bahwa puncak kecelakaan terjadi pada bulan Agustus 2024, dengan 59 insiden kecelakaan yang mengakibatkan 19 orang meninggal dunia, 34 luka berat, dan 56 orang mengalami luka ringan. “Bulan Agustus mencatat angka kecelakaan tertinggi sepanjang tahun ini,” ungkap Ferdhyan.
Sebaliknya, jumlah kecelakaan terendah terjadi di bulan Januari 2024, di mana 35 kecelakaan tercatat dengan korban meninggal dunia sebanyak 19 orang, 20 korban luka berat, dan 36 orang mengalami luka ringan.
Polres Bogor terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas guna menekan angka kecelakaan di wilayah tersebut. (red)