Operasi Keselamatan Lodaya 2024 ini, tambah dia, dilaksanakan untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu-lintas.
“Kegiatan Operasi ini menitikberatkan pada himbauan persuasif, humanis dan simpatik, tindakan preventif dan tindakan lalulintas,” jelasnya.
Dadang menyebut pelaksanaan Operasi Keselamatan Lodaya 2024 kali ini tidak berorientasi pada Gakkum Lantas atau Tilang namun seluruh kegiatan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis.
Pelanggaran yang bakal ditindak, kata Dadang, seperti melawan arus, bermotor lebih dari dua orang, termasuk muatan motor yang berlebih, anak di bawah umur mengendarai motor.
“Tidak memiliki SIM, tidak menggunakan helm standar dan kelengkapan lainya kemudian pelanggaran lain yang menimbulkan kecelakaan fatal, itu kita tindak,” Ujarnya.