JABARNEWS | GARUT – Humas Satgas Penanganan Covid-19 Garut Yeni Yunita mengatakan bahwa pihaknya mencatat kasus baru terkonfirmasi positif di daerah itu terus menunjukkan penurunan setiap harinya.
Tak hanya itu, Satgas Penanganan Covid-19 Garut juga mencatat bahwa angka kematian dalam satu hari dilaporkan nihil.
“Perkembangan kasus positif Covid-19 di Garut hingga hari ini terus menurun, ada dua kasus (positif) tidak ada yang meninggal dunia,” kata Yeni di Garut, Sabtu 2 Oktober 2021 kemarin.
Baca Juga: Pemilik Warung di Tasikmalaya Ini Sembunyikan Puluhan Miras di Bawah Tempat Tidur
Dia menjelaskan bahwa laporan terbaru dari Satgas Penanganan Covid-19 Garut pada Jumat 1 Oktober 2021 hanya terkonfirmasi dua kasus positif Covid-19, dan tidak ada laporan pasien Covid-19 meninggal dunia.
Namun, laporan sehari sebelumnya, ada satu pasien Covid-19 meninggal dunia warga Kecamatan Sukawening.
“Hanya hari kemarin sebelumnya ada satu yang meninggal dunia dari Kecamatan Sukawening,” tuturnya.
Baca Juga: Waduh! Kasus Cyberbullying Alami Peningkatan, Psikolog IPK Indonesia Sampaikan Hal Ini
Yeni menyampaikan, wabah Covid-19 masih terjadi di Kabupaten Garut, seluruh elemen masyarakat untuk tetap waspada dengan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kami tetap mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar lebih memperketat protokol kesehatan agar kita bisa melawan Covid-19,” ucapnya.
Laporan harian Satgas Penanganan Covid-19 Garut, selain terjadi penurunan kasus baru, ada juga pasien Covid-19 yang berhasil sembuh hingga saat ini kasus aktif tersisa 30 orang terdiri dari 24 orang isolasi mandiri, dan enam orang isolasi di rumah sakit.
Baca Juga: Tekan Covid-19, Polres Serdang Bedagai Lakukan Penyekatan dan Tes Antigen
Secara keseluruhan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Garut mencapai 24.678 kasus dari data tersebut sebanyak 1.170 kasus meninggal dunia, dan 23.478 kasus dinyatakan sembuh. (Red)