JABARNEWS | BANJAR – Polres Banjar mencatat tren aksi kejahatan di Banjar mengalami peningkatan selama pandemi Covid-19.
Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih mengatakan, penyebab aksi kejahatan meningkat, karena selama pandemi Covid-19 pertumbuhan ekonomi masyarakat tidak stabil.
Sehingga, lanjut Ardiyaningsih, hal tersebut yang menjadi pemicu timbulnya kejahatan dan melawan hukum.
Baca Juga: Sering Cekcok, Sepasang Kekasih di Tasikmalaya Ditemukan Tewas dalam Kontrakan
Baca Juga: Kapasitas Bioskop Bertambah Jadi 70 Persen, Bagaimana di Kota Bandung?
“Sehingga kita harus betul-betul meningkatkan kewaspadaan dalam menyimpan barang berharga. Jangan sembarangan,” kata Ardiyaningsih saat menggelar vaksinasi Covid-19 dalam program DKM Bergerak, Sabtu 23 Oktober 2021.
Ardiyaningsih mencontohkan, kejadian yang terjadi beberapa waktu lalu. Yaitu, aksi pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil, terjadi berulang kali di Kota Banjar.
“Maka dari itu, Kamtibmas harus dijaga. Ya minimal dengan adanya ronda keliling,” tuturnya.
Baca Juga: Simsalabim, Warga Bojongpicung Cianjur Sulap Sampah Jadi Karpet
Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Siswa Ajak Orang Tua untuk Ikut Vaksinasi Covid-19
Ardiyaningsih mengungkapkan, tindak pidana kejahatan bisa saja terjadi bukan karena ada niat pelakunya, akan tetapi karena ada kesempatan.
Sedangkan, sambung Ardiyaningsih, aksi kejahatan lain seperti pencabulan atau pelecehan bisa saja terjadi.
Dengan demikian, Ardiyaningsih mengingatkan bahwa sangat perlu sekali peran orang tua untuk menjaga dan mengawasi buah hatinya.
Baca Juga: Korban Banjir di Serdang Bedagai Dapat Bantuan, Warga: Pintu Pembuangan Air Perlu Perbaikan
Baca Juga: Jika Melihat Ular Dalam Rumah, Apa yang Mesti Dilakukan Menurut Islam?
“Jangan sampai hal tersebut menimpa kepada buah hati kita. Untuk itu, peran orang tua sangatlah penting dalam menjaga dan mengawasi pergaulan anak,” tandasnya.***
